The Colonial Old Town San Juan memancarkan kenangan dulu kala dengan arsitektur Spanish dan fasilitas kemudahan kota metropolitan. Kota tua ini tidak terlalu jauh dari San Juan Internation airport (SJU).
Gedung yang menarik ini yang bernama Casa De Espana adalah gedung yang terkenal yang dipakai untuk tempat pesta perkawinan atau pesta lainnya. Megah dan mewah adalah kesan yang terlihat dari luar dan begitu juga di ruangan dalam.
Sebagai hotel mewah dan terkenal di San Juan, El Covento. Hotel ini dikenal sebagai old world charm yang dibangun pada tahun 1646 dan terletak di dekat pantai.
El Capitolia atau kantor gubernur menempati gedung bersejarah yang terletak di Islet of San Juan. kalau kebetulan mampir di gedung ini, jangan lupa melihat capital dome yang cantik.
Kompleks perumahan modern si San Juan lengkap dengan naungan pohon palem raja seperti yang banyak menghiasi perumahan di Indonesia. Pohon palem inimembuat gedung perumahan kelihatan mewah.
Perumahan modern dan mewah dengan balkoni setengah bundaran setinggi sepuluh lantai, kebanyakan gedung di kota tua ini hanya setinggi sepuluh lantai.
Gedung kantor pemerintah dengan detil patung muka dan burung. Fasat gedung kebanyakan di stucco atau campuran semen dan pasir yang di seledaikan dengan cat dinding.
Selain bangunan tua banyak juga bangunan modern di Old Town San Juan terutama untuk degung kantor dan perumahan. Gedung ini terdiri dari enam lantai.
Toko ini menjual patung masker muka yang sering dipakai pada acara pawai patung masker yang ramai di San Juan yang terkenal dengan Vejigante Mask yang berwarna-warni.
Untuk pengunjung dari Indonesia, makanan cepat Burger King cukup dikenal dan bisa dinikmati kalau kalian lagi pengen makan burger. harganya juga masih bisa terjangkau.
Arsitektur di Old Town ini cukup menarik. Masih kelihatan pengaruh Spanish yang menjaja negara ini sejak tahun 1493. Baik dari desain gedung maupun makanan lokal.
Monumen bukit yang kita lewati dalam perjalanan ke Old San Juan 
Patung monumen di kota San Juan
Seperti di kota lainnya, di San Juan juga terdapat banyak patung monumen dan bukit yang dihiasi dengan barang yang dijadikan monumen yang sering difoto para pengunjung.
PISANG PLAINTAIN SEBAGAI MAKANAN UTAMA
Pisang plantain yang dibawa ke San Juan untuk dijual 
Pisang plantain hijau enak untuk dibuat keripik pisang 
Plantain hijau dan kuning yang dibawa ke kota
Ternyata di Puerto Rico banyak terdapat pisang yang disebut pisang plantain. Pisang nya lebih besar dari ukuran pisang ambon atau pisang kecil lainnya. Panjangnya bisa mencapai lebih dari 30 cm.
Ada yang warnanya masih hijau (belum matang) dan ada yang berwarna kuning karena pisangnya sudah matang. Pisang Plantain ini tidak dimakan mentah, biasanya di masak. Ada beberapa cara masak yang dibaut dari pisang plantain ini.
Yang warnanya masih hijau direbus atau dibuat menjadi keripik pisang. Yang warnanya kuning, berarti sudah matang, biasanya di goreng tanpa tepung.
Di Amerika, saya suka pisang plantain ini, biasanya saya potong kecil-kecil, dicampur dengan tepung terigu dan santan kelapa dan digoreng seperti pisang goreng di Jakarta yang renyah.
Pisang Plantain ini menjadi makanan utama masyarakat di Puerto Rico. Makanan khasnya Puerto Rican yang memakai pisang plantain ini, disebut mofongo yang saya rasa sesuai dengan selera orang Indonesia.
Pisang yang masih mentah, digoreng kemudian dipencet/digepong menjadi potongan kecil, dicampur dengan bawang putih dan daging ayam atau sapi, kemudian dibentuk setengah bulatan berukuran sekitar 10 cm dan disajikan di piring makan.
Dalam perjalanan, saya melihat banyak truk yang mengangkut pisang untuk dibawah ke pasar.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
PRIVATE JETS ~ HOTELS ~ AIRLINES ~ AIRPORT LOUNGE ~ DESTINATIONS
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~